Kandungan Gizi Tempe Beserta Manfaatnya

gizi dan manfaat tempe


    Tempe memang merupakan makanan yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Tempe sering dijadikan sebagai pelengkap ataupun pengganti lauk saat kita memakan nasi. Namun mungkin sebagian orang belum mengetahui bahwa sebenarnya tempe memiliki kandungan gizi yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita. Maka dari itu kali ini kami akan membahas tentang kandungan gizi tempe beserta manfaatnya.


    Sebagai sumber protein nabati, selain jumlah dan mutu proteinnya tinggi, juga memiliki kelebihan dan manfaat untuk kesehatan. Kalau menurut Shurtleff dan Aoyagi dalam The Book of Tempeh (1979), nilai gizi protein tempe meningkat setelah proses fermentasi. Inilah mengapa, konsumsi kedelai yang difermentasi lebih dianjurkan dibandingkan konsumsi kedelai tanpa fermentasi. Adapun komposisi nilai gizi tempe dari kedelai dalam tiap 100 gram tempe menurut Mahmud et al 1990 ialah sebagai berikut:
  • Energi 201 Kkal
  • Protein 20,8 gram
  • Lemak 8,8 gram
  • Karbohidrat total 13,5 gram
  • Abu 1,6 gram
  • Serat 1,4 gram
  • Karoten total 34 mikrogram
  • Kalsium 155 miligram
  • Besi 4,0 miligram
  • Fosfor 326 miligram
  • Air 55,3 gram
  • Vitamin A 0 miligram
  • Vitamin B1 0,9 miligram
    Kalau kita perhatikan aneka komponen gizi di atas, jelaslah bahwa konsumsi tempe sangatlah bermanfaat bagi kita, dan bagi mereka yang tidak mengkonsumsi daging, tetap mendapatkan asupan protein yang cukup tinggi dari tempe. Selain menyehatkan, berdasarkan penelitian dari Shurtleff dan Aoyagi tempe juga dapat mencegah disentri karena memiliki daya aktivitas antibakteri, dan juga nutritional oedema.

    Tidak hanya kemampuan antibakteri, tempe juga memiliki fungsi sebagai antioksidan yang baik bagi tubuh. Selain itu tempe menjadi sumber dari aneka vitamin B, riboflavin, niasin, biotin, asam pantotenat, dan vitamin B6 yang meningkat jumlahnya setelah fermentasi, sebagaimana dikemukan oleh Gyorgy dalam suatu penelitian yang dilakukannya.

    Maka dari itu, tempe merupakan sumber vitamin B12 yang baik bagi golongan vegetarian yang biasanya kurang terdapat dalam menu diet mereka. Mengapa penting? Karena B12 berfungsi dalam pembentukkan sel darah merah, dan kalau kekurangan dapat menyebabkan anemia. Selain itu, seperti di awal di katakan, dibandingkan dengan kedelai mentah, kedelai hasil fermentasi berupa tempe nilai gizinya lebih tinggi. Sebab dalam kedelai mentah justru terdapat zat anti nutrisi yang tidak baik bagi tubuh, dan proses fermentasi ternyata membuat zat yang tidak bermanfaat yaitu antitripsin dan oligosakarida penyebab flatulensi.

1 comments:

g nyangka y tempe banyak gizinya

Reply

Post a Comment